THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Selasa, 15 September 2009

Jalan-Jalan ke Bali Ala Enchanteur



(foto: dok pribadi)
BERAWAL dari ketidaksengajaan mengisi kuis Enchanteur di Okezone beberapa waktu lalu, membawa Arfiarta Lubis menikmati perjalanan ke Bali.

Tata (panggilan akrab Arfiarta), meraih hadiah utama berupa tiket PP Bali-Jakarta serta penginapan 3 hari 2 malam di Grand Istana Rama Hotel, Bali, selama 21-23 Agustus 2009 lalu.

"Awalnya enggak sengaja, waktu itu aku sedang duduk di meja resepsionis temanku membuka okezone, aku lihat ada kuis Enchanteur. Karena aku tahu betul produk ini, aku spontan mengisinya sesuai isi kepala. Aku benar-benar enggak menyangka bisa menang. Aku berterima kasih pada Enchanteur dan okezone," paparnya saat dihubungi Okezone melalui telepon selularnya.

Wanita yang berprofesi sebagai sekretaris di salah satu Konsultan hukum di Jakarta ini juga mengaku telah lama jatuh hati pada produk buatan PT Unza Vitalis itu.

"Sejak dulu aku sudah pakai Enchanteur, aku pakai bedaknya. Karena wangi, halus, dan juga tidak lengket di wajah. Aku pakai bedak ini sejak tahun 2000-an, dulu aku harus beli ke Hero untuk mendapatkan produk ini. Tapi sekarang variannya lebih banyak dan mudah didapat. Menurutku, kemasannya juga lebih ekslusif dan bagus karena ada bunga-bunga," akunya.

Saat namanya terpilih menjadi pemenang kuis tersebut membuat wanita kelahiran 5 Juli 1967 ini terharu dan menitikkan air matanya.

"Waktu itu aku lagi seminar di Purwakarta dan ada telepon masuk, spontan aku angkat. Ternyata dari pihak Unza Vitalis namanya Mbak Dewi, dia menanyakan apa saya pernah mengikuti kuis yang diselenggarakan Enchanteur. Aku sendiri tidak hapal betul jawaban apa yang aku tulis di kuis itu. Waktu Mbak Dewi membacakannya, aku sedikit malu. Dan begitu selesai ditelepon aku nangis. Aku langsung sujud syukur sama Allah," ungkapnya.

Saat menikmati keindahan alam di Bali, ada berbagai cerita yang membuat Tata tak bisa melupakan kenangan indah berlibur di Pulau Dewata itu.

"Aku senang sekali mendapatkan hadiah berupa tiket PP Air Asia dan menginap di Grand Istana Rama Hotel selama 3 hari 2 malam. Hotelnya begitu natural dan bagus, makanannya pun enak-enak. Jadwal penerbangan dari berangkat hingga pulang pun tidak ada yang delay. Begitu sampai ke hotel, aku langsung ke tempat wisata Garuda Wisnu Kencana dan foto-foto di sana," papar alumni Sekolah Tinggi Informatika Manajemen Jakarta ini.

Bahkan, ada pengalaman seru yang terselip dalam liburan Tata.

"Pengalaman yang tidak aku lupakan adalah pada saat aku salah naik mobil. Hari ketiga ketika aku mau pulang, malamnya aku telepon Pak Ketut, dan sudah booking untuk besok. Besoknya saat aku sampai lobby, ada pria yang mengaku Ketut dan menayankan hari ini kita kemana, aku bilang Tanah Lot. Tanpa basa basi aku ikut naik dan duduk, pas aku sadar kok mobilnya beda, aku naik APV padahal kemarin naik Taruna. Setelah keluar dari hotel sejauh 100 meter, Ketut yang aku maksud muncul. Dan Ketut yang sebelumnya rela memberikan harga lebih murah. Aku bilang aku sudah janji, karena Pak Ketut yang aku maksud itu adalah kenalan temanku, akhirnya saya kasih dia tip Rp100 ribu dan minta Pak Ketut yang aku maksud untuk jemput aku di Pantai Kute. Semua bule yang ada di sana ngeliatin aku karena udah bawa-bawa koper. Aku baru sadar kalau di Bali nama Ketut adalah nama depan," paparnya seraya tertawa.

Meski Bali bukan menjadi tempat wisata yang asing bagi Tata, namun selama ini ia pergi ke Bali hanya sebatas pekerjaan, bukan untuk liburan. Karena itu, Tata mengaku senang atas terpilihnya ia menikmati liburan di Bali.

"Aku sendiri sebenarnya sudah sering ke Bali, tapi semata-mata karena pekerjaan kantor bukan liburan. Ketika aku ke Tanah Lot, aku juga mendapat pengalaman yang tak bisa aku lupakan. Waktu itu, aku minum air suci dan aku didoakan sama pendeta Bali. Rasa airnya pun lain, rasa air tawar, setelah itu aku mencuci wajah dengan air tersebut. Dan di tengah keningku juga ditaruh beras putih pilihan yang bermakna untuk menjernihkan pikiran. Aku juga dikasih bunga untuk ditaruh di telinga," aku wanita yang hobi hobi traveling, main piano, dan berenang.

Musim panas dengan cuaca yang tak bersahabat tak menyurutkan langkah Tata untuk berjemur di Bali. Meski begitu, bukan berarti Tata tak takut dengan efek buruk sinar UV. Untuk menangkalnya, ia selalu memakai body lotion Enchanteur.

"Mengingat cuaca di Bali sangat panas, aku pun selalu pakai body lotion Enchanteur agar kulit tetap terlindungi dan juga tidak kering setelah kena air laut. Aku juga mendapat berbagai produk Enchanteur dan aku bagikan ke adikku, mama, dan teman-teman kantor. Pokoknya pengalaman ini tak bisa dilukiskan dengan kata-kata dan aku berharap suatu saat bisa menjadi brand ambassador Enchanteur," tandasnya. (nsa) (uky)

0 komentar: